-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Diduga Lakukan Penganiayaan Secara Brutal Berujung Ke Kepolisian

Selasa, 28 Juni 2022 | 13.12 WIB Last Updated 2022-06-28T06:13:09Z




SERKOT, Tren5.co.id - Akibat sepele di lapangan parkir ribut mulut seorang pemuda belia diduga menjadi bulan-bulanan di hajar seorang oleh orang tua berpostur besar yang sudah punya cucu kejar ke ruangan pos ronda lari berlindung ke rumah RT kejar dan Cekek memar, sampai baju pemuda tersebut robek akhirnya berujung ke kepolisian 24/05/2022.


Naas akibat salah paham omongan, Seorang orang tua jadi naik pitam memuncak emosi menghajar seorang pemuda belia yang ternyata adalah tetangga sendiri bahkan bisa di bilang cucunya di lihat dari umur yang jauh berbeda. 


Awal kejadian di lapangan pos ronda parkir tempat hajatan di desa Griya Lopang Indah Kota Serang  seorang pemuda belia (Kaldo 20 thn) saat memarkirkan kendaraanya menyambangi tukang parkir yang juga adalah rekannya biasa sehari-hari,  menyampaikan agar parkir di benarkan atau di luruskan posisi.


Namun secara tiba tiba orang tua yang juga berada di tempat parkir yang sama tersebut Hulman Tampubolon yang sudah punya cucu ikut campur tentang pembicaraan antara Kaldo dengan si tukang parkir. Dan karena Kaldo merasa tidak berbicara dengan si Tampubolon dan menjawab saya tidak berbicara dengan kamu. 




Sontak Tampubolon emosi dan naik pitan setelah beragumentasi langsung menghajar dan mengejar Kaldo namun kaldo berusaha berlindung ke kamar sebelah yang juga kamar pos ronda yang juga kebetulan ada rekannya untuk meminta pertoolongan. 


Dan rekannya pun sudah berusaha menolong dan melerai karena Tampubolon yang besar dan terlalu kuat setelah menjambak rambut Kaldo dan mencekek leher sampai baju robek ditarik. Bahkan kalung yang biasa di pake putus. Akibat penyaniayaan yang di lakukan segera temannya yang berada di pos meminta perlindungan kepada warga dan warga pun berdatangan.


Bersamaan itu Si korban pun berusaha berlindung lagi masuk ke rumah RT yang jaraknya tidak terkalu jauh dari pos ronda. 

Namun Tampubolon yang meluap-luap emosi dan amarahnya masih menerobos masuk ke rumah RT mengejar Kaldo (20) mengakibatkan ibu RT yang berada di rumahnya berteriak histeris sehingga anaknya yang tidur di dalam datang dan mendorong keluar si pelaku. 


Seketika itu pun masyarakat berdatangan ke TKP dan memisah.

Setelah Kaldo mendapatkan perobatan seadanya Pihak Keluarga  dan masyarakat langsung melakukan Visium dan melaporkan kejadian tersebut kebyang berwajib Polsek Calung Serang Kota. Dan Pihak Polsek telah segera menindak lanjuti laporan tersebut dan mengadakan proses interogasi atas kejadian terhadap korban.


(*/Red)