-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Pengukuhan Pengurusan Padepokan Giri Mantaka Propinsi Banten Oleh H. Andika Hazrumy, S.Sos.,M.AP

Selasa, 07 Juni 2022 | 18.07 WIB Last Updated 2022-06-07T11:07:02Z



SERANG ,Tren5.co.id - H.Andika Hazrumy  S.Sos., MAP selaku Pembina Padepokan Giri Mantaka, mengukuhkan Pengurus Padepokan Giri Mantaka Propinsi Banten (Selasa, 7/6/2022). Bertempat di pelataran Cagar Budaya Bendung lama Pamarayan.


Pengukuhan sekaligus deklarasi berdirinya padepokan Giri Mantaka itu, dihadiiri seluruh jajaran pengurus, pembina dan pimpinan cabang dari seluruh Propinsi Banten, Lampung, DKI Jakarta dan Propinsi Jawa Barat dan sekitarnya.


Menurut Abdul Kholik selaku Ketua Umum Padepokan Giri Mantaka yang diangkat secara aklamasi ini menjelaskan, jika persiapan untuk acara ini embrionya sudah bertahun-tahun yang lalu, akan tetapi baru terlaksana hari ini, karena terkendala dan berkaitan dengan Covid 19 dan begitu padatnya jadwal H. Andika Hazrumy yang menjabat Wakil Gubernur Banten.


“Setelah beliau tidak menjabat Wakil Gubernur Banten lagi, acara deklarasi dan pengukuhan ini baru dapat dilaksanakan dengan situasi dan kondisi yang sudah mengarah kepada pemulihan dari covid 19 dan pemulihan ekonomi rakyat Indonesia khususnya warga Banten," ungkap Abdul Kholik.




Lebih lanjut menurut Abdul Kholik, dalam kepengurusan di Padepokan Giri Mantaka menampung seluruh potensi anggota, yang merupakan warga dan keluarga serta murid dan simpatisan dari almarhum bapak Kolot Endang Undara, yang kini amanat itu di pegang  Kasepuhan Abah Zaenal Arifin yang merupakan murid dan sekaligus menantu dari Almarhum Endang Undara.


“Tradisi tatali karuhun yang sudah diajarkan sejak keberadaan Abah Undara (almarhum) terus diperhatikan dan dijadikan pedoman bagi anak cucu dan para murid Abah Undara, jadi setelah Guru Besarnya  diserahkan ke bapak Zaenal Arifin. Kami murid dan anak cucu melembagakan secara resmi menjadi padepokan yang memiliki legalitas dan kepengurusan yang diakui secara hukum dan kenegaraan. Alhasil, secara de facta Giri Mantaka ini sudah ada sejak puluhan dan ratusan tahun yang lalu, tetapi dilembagakan baru sekarang," tukas Kholik.


Sementara itu, menurut Guru Besar sekaligus penggagas Padepokan Giri Mantaka  Abah Zaenal Arifin, jika sesuai dengan pikukuh dan ajaran almarhum Bapak Undara yang memiliki murid tersebar di Banten, Lampung, DKI Jakarta dan Jawa Barat, membutuhkan naungan secara kelembagaan dan memiliki legalitas sebagai Padepokan atau organisasi massa yang memiliki manfaat baik buat diri masing-masing, masyarakat, agama dan negara.


“Saya sebagai orang tua serta pewaris ajaran Bapak Endang Undara almarhum, hanya memberikan dorongan untuk para generasi penerus, baik keturunan maupun para murid padepokan Giri Mantaka yang kiprahnya ada di berbagai elemen masyarakat," paparnya.




Ditambahkannya, untuk itu maka Padepokan Giri Mantaka memerlukan wadah, agar terus melestarikan nilai-nilai positif dan ajaran dari para karuhun terkait kehidupan sehari-hari.


Berkiprah di masyarakat yang majemuk kehadiran Padepokan Giri Mantaka, untuk menghindari perpecahan di antara para murid dan anak cucu serta para warga yang sering hadir dalam pertemuan dan kegiatan ritual budaya yang bersumber dari ajar pikukuh yang disampaikan bapak Endang Undara.


Dalam kesempatan acara deklarasi juga dilontarkan dukungan resmi Padepokan Giri Mantaka untuk pencalonan H. Andika Hazrumy, sebagai Bakal Calon Gubernur Banten yang akan dilaksanakan pemilihan secara serentak di tahun 2024 mendatang.


“Segenap keluarga besar Padepokan Giri Mantaka khususnya yang ada dan berdomisili di wilayah hukum propinsi Banten, mendukung dan siap memenangkan H. Andika Hazrumy sebagai Gubernur banten periode 2024-2029,” pungkas Abdul Kholik dan diaminkan Guru Besar Giri Mantaka Abah Zaenal Arifin. 

(*/Red)