-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Oknum Guru SMK Mandiri Balaraja Diduga Berkata Tidak Pantas Terhadap Siswinya

Senin, 14 November 2022 | 23.29 WIB Last Updated 2022-11-14T16:29:55Z


  

              Gambar ilustrasi guru marahi muridnya


Kabupaten Tangerang, tren5.co.id - Ada-ada saja oknun guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta di Kabupaten Tangerang Provinsi Banten, Diduga mengeluarkan ucapan yang tidak patut ditiru oleh siapapun, apa lagi kepada anak-anak didiknya, Kali ini menimpa seorang siswi SMK Mandiri inisial An kelas 2 yang di bentak-bentak oleh oknum guru inisial Ftr dengan bahasa tidak pantas didengar . Senin 14/11/22.



Saat di konfirmasi orang tua An mengatakan," Saya juga bingung pak, ketika anak saya pulang sekolah (SMK Mandiri) dia menangis katanya habis dibentak-bentak sama gurunya, saat disuruh maju ke depan mengerjakan tugas tapi anak saya tidak mau katanya takut salah, spontan oknum guru tersebut membentaknya dan berkata "Dasar gak punya otak dan idiot". Ucap Ahmad Nuryaman sebagai orang tua siswi tersebut.



" Saya sama ibunya saja belum pernah membentak-bentak anak saya, apa lagi mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas diucapkan, tapi ini oknum guru inisial  Ftr  berani sekali ngatain anak saya gak punya otak dan idiot, kesal Ahmad Nuryaman.



 ini sudah keterlaluan sekali, saya rasa ftr  tidak pantas menjadi seorang guru pendidik, dia ini guru atau preman masa beraninya sama perempuan, jujur saya sebagai orang tuanya  tidak terima perlakuan oknum guru kepada anak saya ". Geram Ahmad Nuryaman.




An saat dimintai keterangannya oleh awak media mengatakan, jika dirinya juga kaget ketika oknum guru tersebut membentak-bentaknya ketika menolak mengerjakan tugas didepan, sambil melotot dengan nada kasar.


 Selang beberapa menit oknum guru tersebut langsung Membentak-bentak saya dengan nada tinggi, matanya melotot ke saya dan berkata " heyy kamu dasar gak punya otak dan idiot, " kata An menirukan ucapan oknum guru ftr saat didalam kelas kapadanya.

 

 

" Temen-temen yang berada di kelas semuanya matanya menatap ke saya, saya kan jadi malu pak, padahal pak guru bisa bicara baik-baik gak perlu bentak-bentak dan ngatain saya gak punya otak dan idiot, karena tidak tahan dan sakit hati saya langsung saya menangis sampai ke rumah dan mengadukan yang saya alami tadi di sekolahan." Ungkapnya dengan nada sedih.



Saaat di konfirmasi wali kelas (An) melalui chatan aplikasi WhatsApp beberapa pertanyaan yang awak media berikan hanya cekliss dua biru, dan juga melalui telepon WhatsApp sampai 3 kali tidak Merespon  sampai berita ini di siarkan pihaknya belum menjawabnya.


(Tim)