Lampung selatan, -- Nasib sial dialami Wartawan Kompas TV Lampung Teuku Khalid Syah, dimana sepatu Puma smash v3 low miliknya dibawa anak sekolah sesaat setelah selesai Salat Jumat di Masjid Agung Kalianda, Jumat (25/10/2024).
Aksi nekat anak sekolah yang mengambil sepatu Puma smash v3 low milik Wartawan Kompas TV Lampung Teuku Khalid Syah tersebut terekam CCTV di Masjid Agung, Kalianda.
Pencurian tersebut terekam CCTV di Masjid Agung, Kalianda pada pukul 12.22 WIB terlihat anak sekolah mengenakan seragam pramuka dengan santainya membawa sepatu Puma smash v3 low milik Wartawan Kompas TV Lampung Teuku Khalid Syah tersebut.
Di dalam rekaman CCTV berdurasi 20 detik tersebut, ada dua anak berseragam pramuka lengkap tertangkap kamera pengawas.
Namun, tidak jelas apakah kedua remaja itu duduk di bangku SMP atau SMA. Gambar wajahnya juga buram.
Dua remaja itu keluar bersamaan dari dalam masjid, yang satu turun dari tangga lebih dulu.
Sedangkan yang satunya lagi masih berdiri di tangga.
Begitu situasi aman, salah satu remaja seperti tanpa dosa mengambil sepatu warna putih itu milik wartwawn KompasTV.
Hal itu mencoreng nama baik Masjid Agung, Kalianda. Dimana orang seharusnya bisa beribadah dengan tenang, khusyuk malah dibuat khawatir takut barang bawaanya hilang.
Wartawan Kompas TV Lampung Teuku Khalid Syah mengatakan dirinya baru sadar sepatunya hilang saat setelah selesai Salat Jumat di Masjid Agung Kalianda.
"Begitu beres Jumatan, saya ke tangga karena sepatu saya taruh di sana. Begitu saya lihat, kok tiba-tiba enggak ada," ujarnya.
Tak lama dari situ, Ia menuju ke ruangan CCTV Masjid Agung Kalianda.
Dia ingin memastikan apakah sepatunya benar-benar hilang, atau hanya lupa menaruhnya.
Hasilnya terlihat pada rekaman CCTV tersebut, sepatunya dibawa anak sekolah.
"Biarkan saja, tapi untuk nantinya saya bakal lebih waspada. Cuma agak disayangkan, anak yang masih sekolah sudah berani mencuri di tempat ramai," ujarnya.
Kepala Bagian Kesra Setdakab Lampung Selatan, Firmansyah amat menyayangkan kejadian tersebut.
Ia meminta korban laporkan kejadian kehilangan sepatu tersebut ke Takmir Masjid Agung.
Ia menyebut jika terjadi kehilangan barang di Masjid Agung jadi tanggung jawab Takmir Masjid Agung.
"Kalau hilangnya di tempat penitipan menjadi tanggung jawab Takmir Masjid Agung," ujarnya.
Ia malah menyalahkan umat yang tidak menitipkan barang kepada Takmir Masjid Agung.
"Barangnya ditipkan atau tidak?. Karena Masjid agung menyediakan tempat penitipan sepatu dan sendal. Ada yang menjaga selama salat, ibu-ibu," ujarnya.
Sampai saat ini belum ada keterangan dari Kapolsek Kalianda Iptu Sulyadi terkait pencurian sepatu milik Wartawan Kompas TV Lampung Teuku Khalid Syah, di Masjid Agung, Kalianda tersebut.
Penulis:Ifn