-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Hari ke 11 Ops Zebra Maung 2022, Satgas Gakkum Bersama Bapenda UPTD PPD Balaraja Laksanakan Razia Gabungan

Kamis, 13 Oktober 2022 | 16.07 WIB Last Updated 2022-10-13T09:07:22Z


KOTA SERANG,TREN5.CO.ID - Hari ke 11 Ops Zebra Maung 2022 Satuan Tugas (Satgas) Penegakan Hukum (Gakkum) bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelola Pendapatan Daerah (UPTD PPD) Balaraja Kabupaten Tangerang laksanakan razia gabungan yang dilaksanakan di Jalan Raya Serang tepatnya di Kampung Kawidaran Kelurahan Cibadak Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang pada Kamis (13/10). 


Kegiatan dipimpin oleh AKP Winoto serta diikuti personel yang teribat Ops Zebra Maung 2022 yang tergabung dalam Satgas Gakkum, anggota Bapeda UPTD PPD Balaraja Kabupaten Tangerang. 


Dalam kesempatan tersebut AKP Winoto menyampaikan bahwa, "Hari ini Satgas Gakkum Ops Zebra Maung 2022, Bapeda UPTD PPD Balaraja Tangerang serta Dishub melaksanakan operasi gabungan serta lakukan penindakan berupa teguran hingga tilang ditempat terhadap pengendara Sepeda Motor maupun Mobil yang melakukan pelanggaran," kata Winoto. 



Lebih jelas Winoto menjelaskan adapun sasaran dalam kegiatan, "Adapun Sasaran dalam operasi yaitu kelengkapan surat kendaraan bermotor berupa surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Surat Izin Mengemudi (SIM), apabila ditemukan pelanggaran secara kasa mata seperti tidak memakai helm, berboncengan 3 orang atau lebih, melawan arus, bermain hp saat berkendara serta tidak memakai sabuk pengaman personel akan melakukan tindakan berupa tilang di tempat," ucap Winoto. 


Winoto juga mengatakan tujuan dilaksanakannya kegiatan, "Tujuan dilaksanaknya kegiatan untuk menertibkan pengguna kendaraan bermotor serta membuat masyarakat sadar akan pentingnya tertib lalu lintas untuk keselamatan berkendara, " ujar Winoto. 


Diakhir Winoto berharap agar dalam pelaksanaan ini, "Masyarakat tidak melakukan pelanggaran lalu lintas, selalu membawa kelengkapan surat kendaraan saat berkendara, serta diharapkan dapat menurunkan pelanggaran lalu lintas, menurunnya angka fatalitas korban kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kepatuhan disiplin masyarakat," tutup Winoto.



 (Red/Bidhumas)