KOTA SERANG,TREN5.CO.ID - Setelah melewati pandemi Covid-19 selama kurang lebih 2 tahun, Polda Banten kembali menggelar apel bersama di Lapangan Apel Polda Banten pada Senin (17/10).
Apel pagi dipimpin langsung Wakapolda Banten Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari diikuti PJU Polda Banten dan seluruh personel Polda Banten.
Dalam arahannya Ery memberikan beberapa penekanan terkait pelaksanaan apel bersama. "Dengan membaiknya situasi pandemi Covid-19, pagi ini kita laksanakan apel perdana karena sudah ada perintah dari Mabes Polri. Apel bersama ini penting kita lakukan untuk memberikan arahan secara langsung kepada personel," kata Ery.
Ery juga mengatakan kepada seluruh personel untuk tidak melakukan pelanggaran. "Tolong rekan-rekan selalu mengingat setiap langkah pelaksanaan tugas harus sesuai dengan undang-undang kepolisian, jangan kita malah membuat prilaku tidak baik yang dapat mencoreng citra kepolisian," tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Ery menekankan kepada setiap anggota untuk tidak pernah menyalahgunakan narkoba. "Tolong kita waspadai bersama bahaya narkoba, saya wanti-wanti jangan sampai ada personel Polda Banten yang menyalahgunakan narkoba karena pintu masuk kehancuran adalah narkoba," tutur Ery.
Selanjutnya terkait penyerapan anggaran, Ery meminta untuk dilaksanakan sebaik-baiknya. "Saat ini sudah memasuki triwulan ke empat, tolong penyerapan anggaran dilaksanakan sebaik-baiknya. Kasatker cek anggaran mana yang belum diserap, apa masalahnya segera dicari solusi. Jangan sampai penyerapan anggaran terkesan buru-buru sampai salah dalam kelengkapan administrasi," ujarnya.
Kemudian untuk Program Presisi agar dilaporkan secara periodik dan tanggung jawab oleh satker pengemban. "Program Presisi segera dikerjakan. Untuk masing-masing operator tanggung jawab dan jika ada kendala segera berkoordinasi sehingga semua program pencapaiannya bisa 100 persen," ucap Ery.
Terakhir, Ery mengingatkan seluruh personel Polda Banten untuk bijak dalam menggunakan media sosial. "Seluruh personel untuk bijak dan beretika dalam menggunaan media sosial, jangan ada personel Polda Banten membuat konten yang sifatnya menurunkan citra kepolisian," tutup Ery.
(Red/Bidhumas)