PANDEGLANG, Tren5.co.id - Cuaca buruk dan angin kencang yang melanda Kabupaten Pandeglang, Banten yang terjadi di akhir tahun 2022 kemarin, mengakibatkan ruas Jalan Picung Munjul di beberapa titik longsor dan tidak bisa dilalui kendaraan. Dimana hal itu disebabkan akibat lokasi tanah yang labil.
Meski demikian, kondisi rigid pavement Jalan Picung - Munjul yang dikerjakan dari tahun 2017, 2018, 2019 dengan mutu FS-45 masih utuh dan berbentuk lempengan serta keretakan ataupun patah-patah sesuai dengan segmen deletasi beton.
Dikatakan Angga Apria Siswanto, kondisi ruas Jalan Picung - Munjul untuk beton masih utuh, hal itu dikarenakan mutu betonnya menggunakan FS-45 dan pembesian full sesuai spesifikasi. Sehingga jalan beton yang amblas, masih berbentuk lempengan dan patah-patah sesuai dengan segmen delatasi beton, akan tetapi masih terikat oleh tulangan pembesian wiremesh, tiebar dan dowel.
"Dengan adanya bencana yang melanda di wilayah Pandeglang, untuk betonisasi Jalan Picung - Munjul sendiri masih kuat. Hal itu dikarenakan pihak kami menggunakan mutu beton Fs 45 dan juga penggunaan besi wiremesh sesuai dengan aturan," katanya ketika meninjau lokasi, Rabu (04/01/2023).
Ditambahkan Angga, selain penggunaan mutu beton dan pembesian sesuai dengan spesifikasi, untuk pekerjaan pemadatannya sendiri sudah cukup bagus dan sesuai. Sehingga disaat terjadinya longsor, betonisasinya tetap utuh dan kuat.
"Dengan utuhnya kondisi beton serta material yang masih kuat sesuai dengan spesifikasi, maka dibutuhkan alat berat untuk menghancurkan beton ataupun puingan yang terkena longsor," tambahnya.
Masih kata Angga, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten yang sudah melaksanakan pembangunan jalan jenis betonisasi dengan kondisi yang sangat baik serta kuat terhadap kondisi bencana alam.
"Saya ucapkan terima kasih banyak kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum atas respon cepat dan sudah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan terhadap kondisi jalan yang terkena longsor," imbuhnya.
(Tim)