KAB.SERANG, Tren5.co.id - Perbaikan jalan Nasional I yakni Serang - Tangerang banyak dikeluhkan oleh pengguna jalan, pasalnya perbaikan jalan tersebut menimbulkan kemacetan yang sangat parah yang sangat merugikan bagi pengguna jalan.
Kemacetan yang sangat parah akibat perbaikan jalan Nasional I tidak diiringi oleh pengaturan lalu lintas yang diduga tidak baik dari pelaksana pekerjaan, sistem buka tutup salah satu penyebab kemacetan parah di Jalan Nasional I tepatnya di Cikande, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.
Menurut Asmani pengguna jalan menuturkan, kami sudah hampir 1 jam terjebak kemacetan akibat perbaikan jalan, kami meminta agar pengaturan lalu lintas dimaksimalkan jangan merugikan kami, karena kami sopir angkutan dituntut mengirim barang agar sampai pada tepat waktu, ujarnya.
" Iya pak, kalau seperti ini kondisinya saya kena komplain dari penerima barang, karena saya selalu telat waktu untuk ngirim barang akibat kemacetan ini," pungkasnya.
Sementara itu Ketua Perkumpulan Wartawan Serang Timur (PERWAST) Angga Apria Siswanto saat dimintai tanggapannya, Kami setiap hari diberikan pemandangan yang kurang enak di mata, yang mana kantor kami selalu disuguhkan pemandangan kemacetan akibat perbaikan jalan, pelaksana harus relevan dan bisa mengatasi hal tersebut jangan sampai merugikan semua pengguna jalan, ujarnya.
" Pekerjaan yang sangat lamban menjadi PR bagi pelaksana, apalagi sistem buka tutup pada pengaturan lalu lintas yang mana sistem buka tutup tersebut dilakukan oleh petugas yang kami duga tidak memiliki kompetensi untuk menjalankan sistem buka tutup jalan, harusnya pelaksana berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar kemacetan tersebut tidak parah dan merugikan," tutupnya.
(Tim)