-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Ormas BPPKB , LMP Kabupaten Serang Bersama MPLM, Meminta Oknum Galian C Agar Menganti Diduga Kerugian Masyarakat Tekena Imbasnya

Senin, 03 April 2023 | 23.16 WIB Last Updated 2023-04-03T16:16:17Z





KAB.SERANG, Tren5.co.id – Ribuan masyarakat yang menamakan dirinya Masyarakat Peduli Lingkungan Majasari (MPLM) dan Ormas BPPKB Banten DPC Serang, LMP Macab Serang turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa di depan Galian C yang berlokasi di Jalan Raya Cikande Rangkasbitung, Desa Majasari, Jawilan, Serang. Senin (3/4/23). 


Aksi tersebut diduga buntut dari adanya kerugian masyarakat yang diakibatkan oleh Pengusaha Galian C yang tidak menjalankan SOP di wilayah tersebut, hal ini juga ditengarai oleh ketidak keberpihakan pengusaha pada masyarakat sekitar. sehingga masyarakat Majasari, Gabus dan sekitarnya, merasa dirugikan.


Ketua BPPKB Banten DPC Serang, Nana Supiana alias Nana Kuncir, dalam orasinya, menyebut, Masyakarat Majasari dan Ormas BPPKB, LMP mendukung penuh para pengusaha, investor berinvestasi di Desa Majasari Khususnya Jawilan, tapi pengusaha yang dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat, bukan malah sebaliknya, dimana dalam hal ini, Pengusaha Galian C di Majasari justru diduga merugikan banyak masyarakat. 


“Kehadiran Ormas BPPKB dan LMP turun dalam aksi ini untuk mendukung masyarakat Majasari Jawilan menuntut Hak - haknya yang sudah diduga dirugikan secara langsung dan tidak langsung, seperti diketahui, bahwa Pengusaha Galian tidak menjalankan usaha sesuai SOP dengan baik, sehingga Ceceran tanah disepanjang jalan banyak merugikan masyarakat dan pengendara akibat jalanan licin, saat panas berdebu masyarakat merasa sesak nafas. Disamping itu, Masyarakat juga dirugikan dengan lahan sawah yang terkena imbas dari pengerukan tanah, serta jalan amblas dan tertutup tanah," kata Nana dalam Orasinya. 


Sementara itu, Ketua LMP Macab Serang Muhayat juga menyampaikan hal yang sama, pihaknya dalam aksi ini mendukung pengusaha yang mendirikan usaha berskala besar menengah serta menanam modal diwilayah tersebut, tapi yang dapat menjalankan SOP dengan benar, “yakni dapat mensejahterakan masyarakat sekitar, serta meningkatkan ekonomi, bukan malah merugikan masyarakat," ucap dia saat berorasi di depan ribuan demonstran. 


Dalam aksi itu, Koordinator aksi MPL Majasari, mendesak pengusaha agar segera mengganti rugi lahan sawah milik warga yang diduga gagal panen yang tertimbun tanah dan air imbas galian C tersebut, serta meminta pihak Dinas terkait untuk menuntaskan permasalahan antara warga dan pihak pengusaha. 


Lanjut dalam Orasinya, ia mengatakan mereka sebenarnya sudah tidak percaya lagi dengan janji - janji manis pengusaha, karena hal ini sudah sekian kali masyarakat menggelar Aksi, atas dasar itu, Masyarakat mendesak Galian itu secepatnya ditutup, Setuju,!! disambut teriakan setuju para demonstran. 


Tampak ratusan personil TNI dan Polri berjaga jaga untuk mengamankan jalannya aksi unras tersebut.


(Red)