Jakarta, -- PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Panjang meraih penghargaan tingkat Nasional atas inisiasinya dalam menjalankan operasional port berbasis lingkungan atau Green Port dan Smart Port. karena dinilai telah memenuhi kriteria Green dan Smart Port terhadap aspek manajemen, aspek teknis (kepelabuhanan, K3, lingkungan dan energy) dan aspek digital.
Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (KEMENKOMARVES) Rabu, 13 Desember 2023 bertempat di Pantai Tugulafa, Kepulauan Tidore, Maluku Utara, penghargaan ini diserahkan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan diterima langsung oleh General Manager Pelindo Regional 2 Panjang Imam Rahmiyadi.
Turut serta hadir dalam kegiatan ini Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenkomarves, Firman Hidayat dan Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenkomarves, Dirhansyah Conbul, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., C.S.F.A. Pj Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba, Lc didampingi Forkopimda Maluku Utara.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Menhub mengatakan, bahwa green and smart port bukan hanya menjadi konsep, tetapi menjadi suatu keharusan yang harus dibangun secara konsisten. Pelabuhan tidak hanya memiliki kepentingan ekonomi saja, tapi juga memperhatikan lingkungan dan juga inklusif atau punya kepedulian sosial di kawasan sekitarnya.
Lebih lanjut General Manager Pelindo Regional 2 Panjang menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui Kemenkomarves karena telah dipercaya sebagai salah satu pelabuhan di Indonesia yang dinilai layak mendapatkan penghargaan tersebut setelah melalui berbagai tahapan penilaian yang panjang. Serta mengucapkan teriamaksih kepada seluruh komponen serta stakeholder yang telah mensupport dan bersinergi sehingga pengharagaan ini bisa diraih. Capaian ini merupakan satu bentuk komitmen kami dalam menjaga keseimbangan kegiatan operasional pelabuhan yang ramah lingkungan, aman, nyaman dan tentunya berbasis digitalisasi.
Sehingga menciptakan ekosistem pelabuhan yang dapat memberikan dampak positif pada lingkungan hingga perekonomian Provinsi Lampung. Kedepannya kami bersama dengan stakeholder terkait akan terus berkomitmen serta bersinergi untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan operasional yang selalu mengedepankan aspek K3 yang ramah lingkungan berbasis Green Port dan Smart Port,tutupnya.(*/Heru)