Serang, -- Korban dugaan modus masuk kerja Lapor ke Aparat Penegak Hukum (APH), oknum pelaku mengaku anggota Masyarakat Banten Bersatu (MBB), Romeo menyangkal laporan tersebut karena ada unsur menumbangkan Residium MBB.
Lutfi Saudara korban dugaan penipuan tenaga kerja melaporkan ke APH diduga dilakukan oknum anggota MBB.
Juga viral voice rekaman seseorang mengatakan semua menyerahkan uang hingga total 10 juta Rupiah.
Dan setiap gaji mereka dipotong, jadi mereka gajian oknum juga gajian, ucapnya dalam voice note beredar luas dimasyarakat.
Saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp Romeo mengirim video, silahkan disimak. Karena lagi ada urusan di Polda, Jumat 19 Juli 2024.
Terdengar dalam video tersebut seseorang singung tentang viral berita dugaan modus pencaloan hingga ada laporan ke Aparat Penegak Hukum, Romeo mengatakan pelapor itu bukan korban, pelapor adalah karyawan Nikomas yang kami dengar, harus nya korban yang melaporkan jika ada barang buktinya.
Lanjut Romeo, Dan kami menyangkal sepenuhnya apa yang dilaporkan itu, kenapa, hasil keterangan dari terlapor ke kami, pelapor itu diduga calo, yang dimanfaatkan oleh oknum orang dalam untuk memfreming negatif agar menumbangkan Residium MBB, tegasnya.
Sedangkan Pelapor belum dapat diminta keterangannya sampai berita ini terbit.
Penulis: Redaksi
