Tebing Tinggi, -- Dalam momen peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Camat Tebing Tinggi Kab Tanjabbar, Muhammad Ardiansyah, SE, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para guru yang telah berperan sebagai pilar utama pendidikan di negeri ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran guru dalam merajut masa depan bangsa dengan penuh harapan.
"Guru adalah pelita yang tak pernah padam, menerangi jalan pendidikan dengan semangat dan dedikasi. Di tangan guru, masa depan bangsa dirajut dengan ketulusan, menjadi jembatan bagi mimpi-mimpi anak-anak kita. Tidak ada profesi yang lebih mulia dari mendidik generasi penerus bangsa," ujar Muhammad Ardiansyah dengan penuh semangat.
Menurutnya, pendidikan adalah fondasi utama pembangunan sebuah bangsa. Oleh karena itu, profesi guru memiliki peran strategis dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. "Sejarah membuktikan, kemajuan sebuah bangsa selalu dimulai dari pendidikan yang baik. Dan itu semua dimungkinkan berkat kerja keras para guru," lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengenang perjalanan sejarah PGRI yang telah menjadi rumah besar bagi para guru di seluruh Indonesia. Sejak berdiri pada tahun 1945, PGRI telah menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan hak-hak guru, meningkatkan profesionalisme, serta memajukan pendidikan di tanah air.
"Momentum ini juga menjadi pengingat bagi kita semua, khususnya pemerintah, untuk terus mendukung peningkatan kesejahteraan guru. Kita tidak bisa berharap pendidikan maju tanpa menghargai perjuangan mereka," tegasnya.
Muhammad Ardiansyah mengakhiri pernyataannya dengan doa dan harapan agar para guru terus menjadi inspirasi bagi generasi muda.
"Selamat HUT PGRI. Teruslah menginspirasi, menjadi cahaya pendidikan, dan membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik. Terima kasih telah menjadi jembatan bagi masa depan yang gemilang," tutupnya.
Peringatan HUT PGRI di Tebing Tinggi diwarnai dengan berbagai kegiatan menarik, mulai dari seminar pendidikan hingga lomba-lomba yang melibatkan guru dan siswa.
Antusiasme terlihat dari para peserta yang menjadikan momen ini sebagai ajang silaturahmi sekaligus refleksi untuk memajukan pendidikan bersama.
Penulis: (((Apriandi Tj)))